Tak bisa ditampik lagi HDI anaknya Pak Hn itu adalah odo'2 pertamaku. Dia cukup cantik,pintar, dan mudah bergaul. Namun pengaruh teman2 membuat aku menjauh dari HDI.
Orang kedua adalah RHU, aku sebut dia sebagai orang yang pertama kucintai dengan cinta anak remaja. 1 tahun sejak pertemuan di lomba sejarah kami akrab walupun jarang bertemu. Rumahnya yang 10 KM dari rumahku bukanlah masalah, saat aku menjaga anak kostku, sms dan telpon dengannya tetap berjalan.
Sempat ada jeda waktu aku tak menghubungi RHU, aku melirik SRN yang teralalu dekat dengan hari-hariku karena dialah sekretaris OSIS saat aku ketuanya dan 3 tahun menjadi sekretarisku sebagai ketua kelas. Kabarpun berhembus ke SMP tetangga, tempat RHU. Setidaknya RHU mengklarifikasi hal ini. Aku belum mau putus dengan RHUi namun aku tak yakin mempertahankannya setelah aku beberapa bulan tinggal di Kota Timur.
Hal yang sama terjadi pada AR karena terlalu sering menyambangi rumahku benih itupun muncul namun tak sempat kukembangkan.
Di kelas baru bisa dibilang ATK dekat denganku. Aku suka dia apalagi saat ada penggemarku yang diketuai olehnya. Bahkan saat foto kelas, ATK selalu dekat denganku.
Anggota penggemarku lainnya yang membuat aku agak senang melihatnya adalah HWS. Cewek ini cukup riang namun kedekatanku dengan ATK mampu menghapus bayangannya.
Keterkaitanku di organisasi nyaris membuat aku lupa dengan istilah Cinta remaja. Namun sekali lagi karena kedekatanku dengan RNS. dalam berbagai kesempatan membuat aku kadang mengimpikannya sebagai….. Ada juga yang lain, walaupun cuma main-main tapi tak bisa kuingkari kalu kadang-kadang ada rasa aneh saat dia memanggilku.